Wednesday, February 27, 2008

Our new home, a faraway land socalled Kuwait

Ini adalah kepindahan kami sekeluarga (formasi lengkap bersama the boys) yang kedua. Yang pertama, setahun yang lalu (to be more precise bulan Desember 2006), boyongan dari Duri ke Jogja. Sekarang, dari Jogja ke Kuwait. Pindah yang kedua ini sebetulnya direncanakan sebelum Idul Adha tahun 2007 kemarin. Tapi berhubung banyak hal yang berkaitan satu sama lain, rencana harus mundur dan mundur lagi dan mundur lagi. Akhirnya benar-benar terealisasi awal bulan Februari 2008 kemarin.

So, here we are: new home, new neighbourhood, new friends, new way of life... Kami tinggal di sebuah kawasan suburb bernama Mangaf (pronounced as Manggaf, written in Arabic as Al-Manqaf). Bukan sebuah kota besar, tapi cukup padat oleh para pendatang dan pekerja (lo-skilled labour dan juga hi-skilled labour). Apartemen kami (disini lebih lazim disebut sbg flat) adalah bagian dari sebuah gedung berlantai 7 dengan 4 flat di setiap lantainya. Flat yg kami tinggali terletak di lantai 3. Well, seperti halnya di semua negara di dunia ini, selalu ada pelevelan untuk setiap hal. Demikian juga untuk masalah tempat tinggal. Flat yang kami tinggali ini masuk kedalam kelas menengah. Tidak terlalu besar nor terlalu kecil. Satu ruang keluarga (merangkap juga ruang tamu dan bisa jadi ruang makan kalau diinginkan ), 2 ruang tidur, 2 kamar mandi (dan saya tidak habis pikir kenapa harus ada 2 KM, kan mending dijadiin gudang), 1 dapur yang luas, 1 balkon kecil (yang ditutup sama hubby karena jd sumber debu masuk rumah). Gedungnya masih relatif baru (3 thn-an), dan bersih.

Building yang kami tinggali hanya terletak 3 blok dari Marina. Bahkan hubby bilang, jalan kaki lumayan dekat lewat gang2 tikus antar buildings. Salah satu hobi kami adalah jalan2 ke Marina dan melihat2 yacht yang sedang merapat (sambil bayangin, kapan ya tiba waktunya bisa punya yacht sendiri... ngayal.com). Kebetulan di marina ini banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Kalau hari Jumat pagi, ada voli pantai orang2 KOC. Trus ada pasar tradisional (bahasa Arabnya adalah Souk) Al-Kout. Nanti deh, tak tulis lebih lanjut ttg pasar ini. Trus ada mall yang foodcourt-nya berjendela dengan sea-view.